Beberapa waktu yang lalu ada seorang klien yang datang dan menyampaikan bahwa dirinya ingin sekali dibantu mengatasi masalahnya. Tetapi dia mengatakan bahwa dirinya tidak bisa dihipnosis.

Beberapa kali dia menjalani prosedur hipnoterapi dan ketika mulai dihipnosis, dia merasa gagal masuk kondisi hipnosis. Terapis mengatakan bahwa dia masuk kategori orang yang tidak bisa atau sangat sulit untuk dihipnosis.

Apakah memang ada orang yang tidak bisa dihipnosis?

Sebelum menjawab pertanyaan itu, kita perlu mengetahui apa sebenarnya hipnosis?

Beberapa orang menyebut hipnosis dengan kata hipnotis. Hipnosis dan Hipnotis adalah sesuatu yang berbeda. Hipnotis adalah orang yang sedang melakukan hipnosis pada orang lain. Sedangkan Hipnosis adalah sesuatu yang akan kita bahas dibawah ini.

Hipnosis itu apa?

Hipnosis menurut US Dept of Education, Human Services Division : Hypnosis is the bypass of the critical factor of conscious mind and followed by the establishment of acceptable selective thingking.

“Hipnosis adalah penembusan faktor kritis pikiran sadar dan diikuti dengan diterimanya pemikiran (sugesti) tertentu.”

Menurut Adi W Gunawan Institute of Mind Technology :

Hipnosis adalah ilmu psikoneurologis yang secara saintifik berdasarkan pada perubahan frekuensi dan amplitudo gelombang otak dari kondisi beta ke kondisi delta yang mengakibatkan meningkatnya fokus, konsentrasi, dan penerimaan terhadap pesan-pesan mental yang diberikan kepada pikiran bawah sadar.

Hipnosis sebenarnya adalah kondisi alamiah manusia yang sehari-hari kita alami. Meskipun seseorang tidak pernah mempelajari atau belajar tentang hipnosis, kita sehari-hari mengalami kondisi hipnosis baik disengaja maupun tidak disengaja.

Kondisi hipnosis secara alamiah, bisa ditemukan pada beberapa kejadian sebagai berikut:

Saat sedang mandi, tiba-tiba kita merasa pedih di bagian tertentu (contoh di lengan). Ternyata di lengan tersebut ada luka. Anehnya, kita sama sekali tidak merasa terluka dan tidak tahu kapan luka ini terjadi. Saat kita sedang terluka, kita tidak merasakan sakit sama sekali.

Ketika kita ingat-ingat kembali dan menelusuri kapan luka ini terjadi, ternyata luka ini diakibatkan sayatan duri saat kita sedang bersih-bersih di taman di depan rumah. Saat terkena duri ini, kita tidak merasakan sakit sama sekali. Saat inilah kita sedang dalam kondisi hipnosis.

Saat sedang menonton film, tanpa terasa kita terbawa alur cerita begitu dalam. Tiba-tiba kita merasa terharu dan tanpa sengaja kita meneteskan air mata (menangis). Saat ini kita sedang dalam kondisi hipnosis.

Saat sedang mengendarai mobil dengan jarak yang cukup jauh. Setelah sampai di lokasi tujuan, kita merasa, lho kok cepat sekali ya?. Saat itu kita mengalami fiksasi waktu, dan ini juga kondisi hipnosis.

Saat sedang membaca buku, karena sangat asyik membaca buku, kita sama sekali tidak mendengar panggilan teman yang sedang memanggil-manggil kita. Saat ini kita sedang dalam kondisi hipnosis.

Di sore hari, saat sedang lelah. ketika tiduran di kursi ruang tamu. Kita menutup mata tetapi kita mengetahui bahwa ada orang berjalan di sekitar kita. Masih mendengar saat mereka sedang berbicara, tetapi kita malas sekali untuk membuka mata. Saat ini, kita juga sedang dalam kondisi hipnosis.

Dan masih banyak sekali, kejadian-kejadian yang tidak kita sadari bahwa saat itu kita sedang dalam kondisi hipnosis.

Intinya hipnosis sebenarnya adalah kondisi alamiah manusia dan setiap hari kita mengalami atau berada dalam kondisi hipnosis.

Jadi apakah ada orang yang tidak bisa dihipnosis?

Dari penjelasan di atas, kita bisa mengetahui bahwa tentu saja semua orang pasti bisa dihipnosis. Bahkan tanpa dihipnosis secara formalpun, sejatinya semua orang sehari-hari masuk dalam kondisi hipnosis tanpa mereka sadari. Dan mungkin mereka hanya tidak tahu, bahwa itu adalah kondisi hipnosis.

Bagaimana untuk hipnosis secara formal yang dilakukan dalam konteks terapi (hipnoterapi)?

Tentu saja ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh seseorang yang ingin menjalani hipnoterapi sehingga mereka bisa dengan mudah masuk kondisi hipnosis sejauh yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah mereka.

Apa saja syaratnya? Kita akan bahas ini di lain waktu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *